Berwisata Mangrove di Sungai Kembung Luar (3) *Melait Lumpur Demi Sebutir Lokan dan Bongan
Bongan Nama makanan satu ini sudah tak asing bagi masyarakat yang ada di pesisir pantai Selat Melaka. Namun berbeda dengan lokan yang berada di tepian Sungai Kembung Luar. Untuk lokan (kerang-kerangan berukuran sedang) banyak ditemui di lopak-lopak sedangkan sejenis dengannnya diberi nama sekemak berukuran jumbo banyak didapatkan masyarakat di sepanjang alur sungai atau hulu sungai dan tepian piai (rerumputan tepian hutan mangrove). HARI ketiga berada di Dusun Tanjung, Desa Telukpambang masih dapat menghirup udara segar yang dihembus dedaunan mangrove. Pagi yang cerah itu terdengar kicauan burung murai cina (kacer) bersahut-sahutan. Begitu juga sahutan ayam jantan berkokok sahut menyahut memberi kabar bahwa air di laut sedang surut pagi itu. Lokan Pagi itu terkesan istimewa, karena sang tuan rumah menyiapkan ubi rebus berjudu (berteman) ikan asin tenggiri dan sambal belacan (terasi) cabai rawit. Menu pagi itu benar-benar menerbitkan selera dan benar-benar larut ke